Kelengkapan 9 Jenis Tenaga Standar Ketenagaan Minimal di BALI

50,83%

61

Puskesmas Sudah Memenuhi Lengkap
49,17%

59

Puskesmas Belum Memenuhi Lengkap
Keterangan Kelengkapan 9 Jenis Tenaga Standar Ketenagaan Minimal di BALI
     76% - 100% |      51% - 75% |      26% - 50% |      0% - 25%
Keterangan
     Lengkap
     Belum Lengkap

Kembali ke Tampilan Nasional

Terdapat Kekurangan 100 Nakes ASN Untuk Memenuhi Standar Minimal Puskesmas di BALI

KabupatenPuskesmasJenisDokterDokter GigiPerawatBidanPromosi KesehatanSanitasi LingkunganGiziFarmasiATLM
JEMBRANAII MELAYA3/22/18/813/71/11/13/24/13/1
JEMBRANAI MELAYA5/23/110/832/72/10/12/25/13/1
JEMBRANAII NEGARA8/21/19/827/71/12/11/25/13/1
JEMBRANAI NEGARA5/14/14/512/41/13/12/13/12/1
JEMBRANAII JEMBRANA4/23/18/823/72/12/12/25/13/1
JEMBRANAI JEMBRANA6/13/17/513/40/22/12/13/12/1
JEMBRANAI MENDOYO6/22/19/828/70/13/12/25/11/1
JEMBRANAII MENDOYO4/12/15/512/40/12/12/14/12/1
JEMBRANAI PEKUTATAN5/22/18/822/71/12/12/22/13/1
JEMBRANAII PEKUTATAN3/11/14/58/41/12/11/12/12/1
TABANANSELEMADEG6/23/121/819/71/12/12/22/12/1
TABANANSELEMADEG TIMUR 14/13/113/513/42/13/11/13/12/1
TABANANSELEMADEG TIMUR II2/11/15/58/42/12/11/11/11/1
TABANANSELEMADEG BARAT5/22/122/821/72/11/10/22/11/1
TABANANKERAMBITAN I4/12/18/515/43/11/11/13/11/1
TABANANKERAMBITAN II3/12/113/515/44/12/12/13/11/1
TABANANTABANAN III5/13/114/529/41/21/12/13/12/1
TABANANTABANAN I4/12/16/518/44/24/12/13/12/1
TABANANTABANAN II3/12/19/520/44/21/11/13/11/1
TABANANKEDIRI I5/13/110/522/45/22/13/13/12/1
TABANANKEDIRI II2/12/19/517/41/13/12/12/11/1
TABANANKEDIRI III4/12/16/517/45/11/12/12/11/1
TABANANMARGA I4/13/110/529/44/13/12/13/12/1
TABANANMARGA II4/12/113/519/42/11/11/12/11/1
TABANANBATURITI I8/23/111/820/72/11/13/25/11/1
TABANANBATURITI II3/11/16/517/41/11/11/12/11/1
TABANANPENEBEL I6/23/111/832/72/13/13/23/13/1
TABANANPENEBEL IIPedesaan Non Rawat Inap3/11/16/510/42/11/11/12/10/1
TABANANPUPUAN I5/22/120/819/71/11/12/21/13/1
TABANANPUPUAN II4/12/121/516/44/12/11/12/12/1
BADUNGKUTA SELATAN12/12/128/546/42/20/11/14/11/1
BADUNGKUTA I10/25/124/831/73/12/11/24/14/1
BADUNGKUTA II8/14/120/513/41/22/12/13/12/1
BADUNGKUTA UTARA9/13/127/535/47/22/11/15/11/1
BADUNGMENGWI I12/24/142/859/74/12/11/26/13/1
BADUNGMENGWI II7/14/138/540/40/12/11/13/13/1
BADUNGMENGWI III13/14/128/532/44/22/11/12/11/1
BADUNGABIANSEMAL IPedesaan Non Rawat Inap11/15/135/543/43/11/13/14/13/1
BADUNGABIANSEMAL II6/16/123/528/43/12/12/16/12/1
BADUNGABIANSEMAL III7/12/123/524/45/11/11/13/11/1
BADUNGABIANSEMAL IV7/12/121/526/46/12/11/12/11/1
BADUNGPETANG I9/14/126/529/42/12/12/14/12/1
BADUNGPETANG II7/14/122/523/42/10/12/11/11/1
GIANYARSUKAWATI I5/15/111/520/41/10/12/12/11/1
GIANYARBLAHBATUH I1/12/110/59/41/11/10/13/10/1
GIANYARGIANYAR I4/13/118/531/41/21/12/11/10/1
GIANYARGIANYAR II4/22/115/818/70/13/11/21/10/1
GIANYARTAMPAKSIRING II3/23/117/811/70/11/11/21/11/1
GIANYARTAMPAKSIRING I4/13/115/59/41/11/11/11/10/1
GIANYARUBUD I3/23/112/820/70/10/10/22/10/1
GIANYARUBUD II5/13/18/511/40/14/10/12/10/1
GIANYARTEGALALANG I6/23/115/821/70/13/11/20/11/1
GIANYARTEGALALANG II3/12/110/52/43/13/11/10/11/1
GIANYARPAYANGAN3/23/113/813/74/12/13/21/11/1
GIANYARSUKAWATI II3/15/111/511/42/14/12/14/11/1
GIANYARBLAHBATUH II5/12/18/59/43/23/12/11/10/1
KLUNGKUNGNUSA PENIDA I4/21/142/822/71/12/11/23/12/1
KLUNGKUNGNUSA PENIDA II2/21/19/810/72/12/11/23/11/1
KLUNGKUNGNUSA PENIDA III3/11/18/58/43/11/11/13/12/1
KLUNGKUNGBANJARANGKAN II4/23/114/821/71/11/13/22/12/1
KLUNGKUNGBANJARANGKAN I4/12/18/511/42/12/13/12/12/1
KLUNGKUNGKLUNGKUNG I3/14/113/521/41/22/12/13/13/1
KLUNGKUNGKLUNGKUNG II4/13/19/518/42/11/12/12/12/1
KLUNGKUNGDAWAN I3/12/121/532/41/13/11/13/12/1
KLUNGKUNGDAWAN II4/12/111/512/40/12/11/12/12/1
BANGLISUSUT I2/21/110/813/72/10/11/20/11/1
BANGLISUSUT II1/12/111/59/41/11/10/10/10/1
BANGLIPUSKESMAS BANGLI4/12/17/511/43/12/10/12/11/1
BANGLIBANGLI UTARA2/11/14/59/41/13/10/11/10/1
BANGLITEMBUKU I1/14/17/513/41/12/12/11/11/1
BANGLIPUSKESMAS TEMBUKU II2/23/18/812/71/11/10/23/11/1
BANGLIKINTAMANI I2/22/110/815/71/12/11/22/10/1
BANGLIKINTAMANI III2/22/19/89/71/11/13/22/10/1
BANGLIKINTAMANI V3/21/110/812/71/13/10/21/11/1
BANGLIKINTAMANI II3/11/14/512/40/10/10/11/10/1
BANGLIKINTAMANI IV2/12/16/512/41/11/10/10/10/1
BANGLIKINTAMANI VI3/11/16/57/40/12/10/11/10/1
KARANG ASEMRENDANG2/21/119/823/72/13/11/22/12/1
KARANG ASEMSIDEMEN5/22/117/813/72/11/11/22/13/1
KARANG ASEMMANGGIS I5/21/113/811/71/12/11/22/12/1
KARANG ASEMMANGGIS II3/12/110/59/40/12/12/12/11/1
KARANG ASEMKARANGASEM II4/21/121/815/72/11/12/22/12/1
KARANG ASEMKARANGASEM I2/11/116/517/42/11/13/13/12/1
KARANG ASEMABANG I4/21/116/819/72/13/12/23/11/1
KARANG ASEMABANG II2/11/112/521/41/11/13/11/11/1
KARANG ASEMBEBANDEM3/11/120/527/40/11/12/13/12/1
KARANG ASEMSELATPedesaan Rawat Inap4/21/119/810/71/11/11/23/13/1
KARANG ASEMKUBU II4/21/117/818/71/11/11/22/10/1
KARANG ASEMKUBU I3/11/119/517/41/11/11/14/11/1
BULELENGGEROKGAK I2/21/113/821/71/11/12/22/11/1
BULELENGGEROKGAK II2/11/118/527/40/10/10/12/10/1
BULELENGSERIRIT I2/11/18/519/41/22/11/12/11/1
BULELENGSERIRIT II4/11/19/515/40/11/10/12/12/1
BULELENGSERIRIT III3/11/14/59/42/11/11/12/11/1
BULELENGBUSUNGBIU I4/11/18/514/41/11/11/11/11/1
BULELENGBUSUNGBIU II2/11/17/59/41/10/11/11/11/1
BULELENGBANJAR I6/21/16/815/72/11/13/22/11/1
BULELENGBANJAR II2/11/18/58/42/12/11/12/11/1
BULELENGSUKASADA I3/13/112/524/42/12/11/12/11/1
BULELENGSUKASADA II3/11/17/513/41/11/11/13/11/1
BULELENGBULELENG I4/12/17/527/41/21/11/14/11/1
BULELENGBULELENG II1/12/16/514/43/22/11/12/12/1
BULELENGBULELENG III3/11/111/515/42/12/11/13/11/1
BULELENGSAWAN I4/12/110/518/41/11/12/12/12/1
BULELENGSAWAN II2/12/17/510/42/11/11/12/11/1
BULELENGKUBUTAMBAHAN I4/11/18/510/41/11/11/11/11/1
BULELENGKUBUTAMBAHAN II2/11/17/514/40/11/12/12/11/1
BULELENGTEJAKULA I2/21/18/818/71/13/12/22/11/1
BULELENGTEJAKULA II2/10/19/516/41/11/10/12/12/1
KOTA DENPASARIV DENPASAR SELATAN6/23/114/819/73/12/12/21/12/1
KOTA DENPASARI DENPASAR SELATAN4/13/110/58/43/21/12/13/12/1
KOTA DENPASARII DENPASAR SELATAN4/14/19/58/42/21/12/14/13/1
KOTA DENPASARIII DENPASAR SELATAN3/14/110/57/41/22/13/14/12/1
KOTA DENPASARI DENPASAR TIMUR8/25/116/823/73/13/12/24/12/1
KOTA DENPASARII DENPASAR TIMUR4/13/18/510/44/23/12/14/12/1
KOTA DENPASARII DENPASAR BARAT9/14/114/519/44/23/14/14/13/1
KOTA DENPASARI DENPASAR BARAT6/15/111/510/43/22/13/13/12/1
KOTA DENPASARI DENPASAR UTARA6/13/16/57/44/21/13/14/13/1
KOTA DENPASARII DENPASAR UTARA5/14/110/55/44/23/12/13/12/1
KOTA DENPASARIII DENPASAR UTARA6/13/18/59/42/22/12/13/11/1
Keterangan
     Sudah Sesuai SKM |      Belum Sesuai SKM
Standar Ketenagaan Minimal

Berdasarkan Peraturan Pemerintah 28 Tahun 2024, Standar Ketenagaan Minimal (SKM) merupakan salah satu metode penyusunan perencanaan tenaga medis dan tenaga kesehatan melalui pendekatan Institusi. SKM digunakan untuk menghitung kebutuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan sesuai dengan standar ketenagaan (jenis dan jumlah) pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang baru atau akan didirikan.


Perhitungan Kekurangan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM

Perhitungan kekurangan tenaga medis dan tenaga kesehatan berdasarkan SKM di Fasilitas Kesehatan yaitu dengan membandingkan tenaga eksisting (bezetting) yang aktif bekerja di fasilitas kesehatan dan terdata di SISDMK dengan standar masing-masing fasilitas kesehatan.
 
 
Perhitungan Kekurangan Tenaga Berdasarkan SKM
 (Kekurangan = standar - eksisting (bezetting))


Standar Ketenagaan Minimal Puskesmas

SKM di Puskesmas merupakan kondisi jenis dan jumlah eksisting (bezetting) 9 jenis tenaga medis & tenaga kesehatan di Puskesmas berdasarkan karakteristik wilayah kerja dan kemampuan layanan yang disandingkan dengan SKM mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas
 
 9 Jenis Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Prioritas di Puskesmas
 yaitu Dokter, Dokter Gigi, Perawat, Bidan, Promosi Kesehatan, Sanitasi Lingkungan, Gizi, Farmasi, dan ATLM.


Kriteria Data Puskesmas

Kriteria Data merupakan filterisasi karakteristik data yang disajikan dan dapat digunakan untuk pemanfaatan tertentu. Kriteria data terdiri dari:
 1. 
Capaian Output RPJMN, merupakan penyajian data dengan menggunakan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan bersumber dari SISDMK tiap awal bulan dan data daftar Puskesmas berdasarkan IKK Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan (Total Puskesmas = 10.195)
 2. 
Teregistrasi, merupakan penyajian data dengan menggunakan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan bersumber dari SISDMK tiap awal bulan dan data daftar Puskesmas berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Puskesmas Teregistrasi yang diterbitkan setiap satu semester
 3. 
Terdata SISDMK, merupakan penyajian data dengan menggunakan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan bersumber dari SISDMK tiap awal bulan dan data daftar Puskesmas yang terdata pada SISDMK


Perbandingan Standar Minimal dengan Jenis Kepegawaian

Perbandingan Standar Minimal dengan Status Kepegawaian merupakan filterisasi status kepegawaian yang dapat digunakan untuk pemanfaatan tertentu. Status kepegawaian dimaksud adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN. Sehingga dalam hal filterisasi data tersebut dapat membandingkan eksisting (bezetting):
 
1. Pegawai ASN (PNS dan PPPK); atau 
 2. SELURUH status pegawai (ASN dan Non ASN).


Persentase Kelengkapan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia

Persentase kelengkapan tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas yang SUDAH MEMILIKI tenaga prioritas >= SKM. Puskesmas dianggap LENGKAP apabila memiliki minimal 1 untuk 9 jenis tenaga medis dan tenaga kesehatan prioritas di Puskesmas.
 

 
Perhitungan Persentase Kelengkapan Puskesmas dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
 (Kelengkapan = Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas * 100%)

 
 
Note:
 Kelengkapan = persentase kelengkapan (%)
 Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
 Total Puskesmas = Total Puskesmas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota


Persentase Tidak Lengkap Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia

Persentase Belum Lengkap tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas yang MEMILIKI tenaga prioritas < SKM. Fasilitas Kesehatan dianggap BELUM LENGKAP apabila tidak memiliki tenaga untuk 9 jenis tenaga medis dan tenaga kesehatan prioritas di Puskesmas.
 

 
Perhitungan Persentase Puskesmas Tidak Lengkap dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
 (Tidak Lengkap = Jumlah Puskesmas Tidak Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas * 100%)

 
 
Note:
 Tidak Lengkap = persentase tidak lengkap (%)
 Jumlah Puskesmas tidak lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Tidak Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
 Total Puskesmas = Total Puskesmas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota


Gradasi Pewarnaan Peta

Gradasi warna yang menunjukkan perbedaan nilai berdasarkan kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas dengan menggunakan pewarnaan yang berbeda.
 
 a. 
Merah = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 0 - 25%
 b. 
Orange = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 26 - 50%
 c. 
Hijau Muda = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 51 - 75%
 d. 
Hijau Tua = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 76 - 100%


Sumber Data

Terdapat beberapa sumber data yang digunakan yaitu:
A. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK)
     1. Data daftar Puskesmas
     2. data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan.

B. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/507/2024

     Data daftar Puskesmas Teregistrasi Semester II Tahun 2023
C. Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019
     Jumlah Standar Ketenagaan Minimal di Puskesmas


Cut Off Data

Cut off penyajian data fasilitas pelayanan kesehatan dan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan adalah per tanggal 1 setiap bulan.


Direktorat Perencanaan SDM Kesehatan
© Kementerian Kesehatan