Kelengkapan 9 Jenis Named dan Nakes Standar Ketenagaan Minimal di BANJAR KALIMANTAN SELATAN

100,00%

25

Puskesmas Teregistrasi Sudah Memenuhi Lengkap
0,00%

0

Puskesmas Teregistrasi Belum Memenuhi Lengkap
Keterangan Kelengkapan 9 Jenis Named dan Nakes Standar Ketenagaan Minimal di BANJAR KALIMANTAN SELATAN
     76% - 100% |      51% - 75% |      26% - 50% |      0% - 25%
Keterangan
     Lengkap
     Belum Lengkap

Kembali ke Tampilan Nasional

Terdapat Kekurangan 0 Nakes ASN Untuk Memenuhi Standar Minimal Puskesmas Teregistrasi di BANJAR KALIMANTAN SELATAN

KabupatenPuskesmas TeregistrasiJenisStatus BLU/DDokter/Dokter KKLPPerawatBidanPromosi KesehatanSanitasi LingkunganGiziFarmasiATLM
BANJARTATAH MAKMURPedesaan Non Rawat InapBLUD2/012/023/02/02/03/03/03/0
BANJARSUNGAI TABUK 1Pedesaan Rawat InapBLUD2/017/038/04/02/04/04/04/0
BANJARSUNGAI TABUK 3Pedesaan Non Rawat InapBLUD1/08/015/03/03/04/03/02/0
BANJARKARANG INTAN 1Pedesaan Non Rawat InapBLUD2/014/024/07/03/04/03/04/0
BANJARARANIOTerpencil Non Rawat InapBLUD1/014/016/04/02/03/04/02/0
BANJARPENGARONPedesaan Rawat InapBLUD1/015/022/02/01/04/02/04/0
BANJARSAMBUNG MAKMURPedesaan Non Rawat InapBLUD1/016/015/03/01/03/03/03/0
BANJARSIMPANG EMPAT 1Pedesaan Non Rawat InapBLUD2/09/028/02/02/03/02/03/0
BANJARCINTAPURI DARUSSALAMPedesaan Non Rawat InapBLUD0/014/022/04/01/01/02/02/0
BANJARALUH-ALUHTerpencil Rawat InapBLUD2/019/024/03/02/02/02/03/0
BANJARBERUNTUNG BARUPedesaan Non Rawat InapBLUD0/010/022/01/03/03/02/02/0
BANJARGAMBUTPerkotaan Non Rawat InapBLUD1/025/024/02/03/04/03/03/0
BANJARKERTAK HANYARPerkotaan Non Rawat InapBLUD1/021/023/07/02/03/03/01/0
BANJARSUNGAI TABUK 2Pedesaan Non Rawat InapBLUD1/010/013/04/01/04/04/03/0
BANJARMARTAPURA 1Perkotaan Non Rawat InapBLUD2/015/033/09/02/06/04/05/0
BANJARMARTAPURA 2Perkotaan Non Rawat InapBLUD1/021/026/06/02/05/04/05/0
BANJARMARTAPURA TIMURPedesaan Non Rawat InapBLUD1/018/028/05/01/03/04/03/0
BANJARMARTAPURA BARATPedesaan Non Rawat InapBLUD1/014/021/03/02/04/04/03/0
BANJARASTAMBULPedesaan Non Rawat InapBLUD2/015/027/02/03/02/03/03/0
BANJARKARANG INTAN 2Pedesaan Rawat InapBLUD1/022/026/02/02/04/03/03/0
BANJARSUNGAI PINANGTerpencil Non Rawat InapBLUD1/010/021/03/02/03/03/02/0
BANJARPARAMASANSangat Terpencil Non Rawat InapBLUD0/08/08/03/01/03/03/02/0
BANJARMATARAMANPedesaan Non Rawat InapBLUD1/011/021/03/02/02/02/03/0
BANJARSIMPANG EMPAT 2Pedesaan Non Rawat InapBLUD0/016/09/02/02/02/03/02/0
BANJARTELAGA BAUNTUNGSangat Terpencil Non Rawat InapBLUD1/04/09/03/02/05/02/02/0
Keterangan
     Sudah Sesuai SKM |      Belum Sesuai SKM
Standar Ketenagaan Minimal

Berdasarkan Peraturan Pemerintah 28 Tahun 2024, Standar Ketenagaan Minimal (SKM) merupakan salah satu metode penyusunan perencanaan tenaga medis dan tenaga kesehatan melalui pendekatan Institusi. SKM digunakan untuk menghitung kebutuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan sesuai dengan standar ketenagaan (jenis dan jumlah) pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang baru atau akan didirikan.


Perhitungan Kekurangan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM

Perhitungan kekurangan tenaga medis dan tenaga kesehatan berdasarkan SKM di Fasilitas Kesehatan yaitu dengan membandingkan tenaga eksisting (bezetting) yang aktif bekerja di fasilitas kesehatan dan terdata di SISDMK dengan standar masing-masing fasilitas kesehatan.
 
 
Perhitungan Kekurangan Tenaga Berdasarkan SKM
 (Kekurangan = standar - eksisting (bezetting))


Standar Ketenagaan Minimal Puskesmas

SKM di Puskesmas merupakan kondisi jenis dan jumlah eksisting (bezetting) 9 jenis tenaga medis & tenaga kesehatan di Puskesmas berdasarkan karakteristik wilayah kerja dan kemampuan layanan yang disandingkan dengan SKM mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas
 
 9 Jenis Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Prioritas di Puskesmas
 yaitu Dokter, Dokter Gigi, Perawat, Bidan, Promosi Kesehatan, Sanitasi Lingkungan, Gizi, Farmasi, dan ATLM.


Perbandingan Standar Minimal dengan Jenis Kepegawaian

Perbandingan Standar Minimal dengan Status Kepegawaian merupakan filterisasi status kepegawaian yang dapat digunakan untuk pemanfaatan tertentu. Status kepegawaian dimaksud adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN. Sehingga dalam hal filterisasi data tersebut dapat membandingkan eksisting (bezetting):
 
1. Pegawai ASN (PNS dan PPPK); atau 
 2. SELURUH status pegawai (ASN dan Non ASN).


Persentase Kelengkapan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia

Persentase kelengkapan tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas yang SUDAH MEMILIKI tenaga prioritas >= SKM. Puskesmas dianggap LENGKAP apabila memiliki minimal 1 untuk 9 jenis tenaga medis dan tenaga kesehatan prioritas di Puskesmas.
 

 
Perhitungan Persentase Kelengkapan Puskesmas dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
 (Kelengkapan = Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas * 100%)

 
 
Note:
 Kelengkapan = persentase kelengkapan (%)
 Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
 Total Puskesmas = Total Puskesmas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota


Persentase Tidak Lengkap Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia

Persentase Belum Lengkap tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas yang MEMILIKI tenaga prioritas < SKM. Fasilitas Kesehatan dianggap BELUM LENGKAP apabila tidak memiliki tenaga untuk 9 jenis tenaga medis dan tenaga kesehatan prioritas di Puskesmas.
 

 
Perhitungan Persentase Puskesmas Tidak Lengkap dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
 (Tidak Lengkap = Jumlah Puskesmas Tidak Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas * 100%)

 
 
Note:
 Tidak Lengkap = persentase tidak lengkap (%)
 Jumlah Puskesmas tidak lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Tidak Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
 Total Puskesmas = Total Puskesmas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota


Gradasi Pewarnaan Peta

Gradasi warna yang menunjukkan perbedaan nilai berdasarkan kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas dengan menggunakan pewarnaan yang berbeda.
 
 a. 
Merah = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 0 - 25%
 b. 
Orange = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 26 - 50%
 c. 
Hijau Muda = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 51 - 75%
 d. 
Hijau Tua = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentase kelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas sebesar 76 - 100%


Sumber Data

Terdapat beberapa sumber data yang digunakan yaitu:
A. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK)
     1. Data daftar Puskesmas
     2. data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan.

B. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/717/2025

     Data daftar Puskesmas Teregistrasi Semester II Tahun 2024
C. Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019
     Jumlah Standar Ketenagaan Minimal di Puskesmas


Cut Off Data

Cut off penyajian data fasilitas pelayanan kesehatan dan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan adalah per tanggal 1 setiap bulan.