Kelengkapan 2 Jenis Tenaga Standar Ketenagaan Minimal di KOTA TOMOHON SULAWESI UTARA
0,00%
0
Puskesmas Pembantu Sudah Memenuhi Lengkap
100,00%
29
Puskesmas Pembantu Belum Memenuhi Lengkap
Keterangan Kelengkapan 2 Jenis Tenaga Standar Ketenagaan Minimal di KOTA TOMOHON SULAWESI UTARA
76% - 100% | 51% - 75% | 26% - 50% | 0% - 25%Terdapat Kekurangan 58 Nakes ASN Untuk Memenuhi Standar Minimal Pustu di KOTA TOMOHON SULAWESI UTARA
Kabupaten | Pustu | Jenis | Perawat | Bidan |
---|---|---|---|---|
KOTA TOMOHON | PUSTU 1 PASLATEN SATU RURUKAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 1 PINARAS LANSOT | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 2 TINOOR DUA TINOOR | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 4 RURUKAN SATU RURUKAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 1 TALETE SATU MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 10 WALIAN SATU PANGOLOMBIAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 11 WALIAN DUA PANGOLOMBIAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 2 LAHENDONG LANSOT | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 2 PASLATEN DUA RURUKAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 2 TALETE DUA MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 2 WOLOAN DUA TARA TARA | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 3 KINILOW TINOOR | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 3 TONDANGOW PANGOLOMBIAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 3 WOLOAN TIGA TARA TARA | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 4 KAKASKASEN SATU KAKASKASEN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 4 KOLONGAN MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 5 KAKASKASEN DUA KAKASKASEN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 5 KUMELEMBUAY RURUKAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 5 MATANI SATU MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 5 TARATARA DUA TARA TARA | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 5 TUMATANGTANG LANSOT | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 6 KAMPUNG JAWA LANSOT | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 6 WOLOAN SATU UTARA TARA TARA | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 7 MATANI TIGA MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 7 WAILAN KAKASKASEN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 8 KAMASI SATU MATANI | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 8 KAYAWU KAKASKASEN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 9 KINILOW SATU TINOOR | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
KOTA TOMOHON | PUSTU 9 ULUINDANO PANGOLOMBIAN | Puskesmas Pembantu | 0/1 | 0/1 |
Keterangan
Sudah Sesuai SKM | Belum Sesuai SKMStandar Ketenagaan Minimal
Berdasarkan Peraturan Pemerintah 28 Tahun 2024, Standar Ketenagaan Minimal (SKM) merupakan salah satu metode penyusunan perencanaan tenaga medis dan tenaga kesehatan melalui pendekatan Institusi. SKM digunakan untuk menghitung kebutuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan sesuai dengan standar ketenagaan (jenis dan jumlah) pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang baru atau akan didirikan.
Perhitungan Kekurangan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM
Perhitungan kekurangan tenaga medis dan tenaga kesehatan berdasarkan SKM di Fasilitas Kesehatan yaitu dengan membandingkan tenaga eksisting (bezetting) yang aktif bekerja di fasilitas kesehatan dan terdata di SISDMK dengan standar masing-masing fasilitas kesehatan.
Perhitungan Kekurangan Tenaga Berdasarkan SKM
(Kekurangan = standar - eksisting (bezetting))
Standar Ketenagaan Minimal Puskesmas Pembantu
SKM di Puskesmas Pembantu (PUSTU) mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas.
Ketenagaan dimaksud merupakan 2 Jenis Tenaga Prioritas di Pustu yaitu perawat dan bidan.
Perbandingan Standar Minimal dengan Jenis Kepegawaian
Perbandingan Standar Minimal dengan Status Kepegawaian merupakan filterisasi status kepegawaian yang dapat digunakan untuk pemanfaatan tertentu. Status kepegawaian dimaksud adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN. Sehingga dalam hal filterisasi data tersebut dapat membandingkan eksisting (bezetting) :
1. Pegawai ASN (PNS dan PPPK); atau
2. SELURUH status pegawai (ASN dan Non ASN).
Persentase Kelengkapan Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia
Persentase kelengkapan tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas Pembantu yang SUDAH MEMILIKI tenaga prioritas >= SKM. Puskesmas Pembantu dianggap LENGKAP apabila memiliki jumlah tenaga minimal untuk 2 jenis tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu.
Perhitungan Persentase Kelengkapan Puskesmas Pembantu dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
(Kelengkapan = Jumlah Puskesmas Pembantu Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas Pembantu * 100%)
Note:
Kelengkapan = persentase kelengkapan (%)
Jumlah Puskesmas Pembantu Lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Pembantu Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
Total Puskesmas Pembantu = Total Puskesmas Pembantu dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
Persentase Tidak Lengkap Tenaga Prioritas Berdasarkan SKM di Indonesia
Persentase Belum Lengkap tenaga prioritas berdasarkan SKM merupakan Puskesmas Pembantu yang MEMILIKI tenaga prioritas < SKM. Puskesmas Pembantu dianggap BELUM LENGKAP apabila tidak memiliki Puskesmas Pembantu memiliki jumlah tenaga minimal untuk 2 jenis tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu.
Perhitungan Persentase Puskesmas Pembantu Tidak Lengkap dilakukan pada masing-masing Provinsi dan Kabupaten/Kota
(Tidak Lengkap = Jumlah Puskesmas Pembantu Tidak Lengkap Tenaga Prioritas/Total Puskesmas Pembantu * 100%)
Note:
Tidak Lengkap = persentase tidak lengkap (%)
Jumlah Puskesmas Pembantu tidak lengkap Tenaga Prioritas = Jumlah Puskesmas Pembantu Tidak Lengkap Tenaga Prioritas dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
Total Puskesmas Pembantu = Total Puskesmas Pembantu dalam Provinsi/Kabupaten/Kota
Gradasi Pewarnaan Peta
Gradasi warna yang menunjukkan perbedaan nilai berdasarkankelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu dengan menggunakan pewarnaan yang berbeda.
a. Merah = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentasekelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu sebesar 0 - 25%
b. Orange = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentasekelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu sebesar 26 - 50%
c. Hijau Muda = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentasekelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu sebesar 51 - 75%
d. Hijau Tua = Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota yang memiliki persentasekelengkapan tenaga prioritas di Puskesmas Pembantu sebesar 76 - 100%
Sumber Data
Terdapat beberapa sumber data yang digunakan yaitu:
A. Master Sarana Index (MSI)
Data daftar Puskesmas Pembantu
B. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK)
Data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan.
C. Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019 Jumlah Standar Ketenagaan Minimal di Pustu
Cut Off Data
Cut off penyajian data fasilitas pelayanan kesehatan dan data eksisting (bezetting) tenaga medis dan tenaga kesehatan adalah per tanggal 1 setiap bulan.